HMI Puji Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang, Gelar Pelatihan Keterampilan Napi dan Berdampak Positif

oleh -121 Dilihat

BANTEN – Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang menggelar Pembukaan Pelatihan Keterampilan Narapidana, Rehabilitasi Medis dan Sosial, serta Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama dengan Pihak Terkait, Rabu (17/2/2021).

Hal itu dilakukan guna menghadirkan kegiatan positif kepada warga binaan Pemasyarakatan.

Menurut Kepala LAPAS Pemuda Kelas IIA Tangerang Kadek Anton Budiharta, ada total 3 (tiga) agenda yang diikutsertakan dalam kegiatan hari ini. Mulai dari Pembukaan Program Rehabilitasi Medis dan Sosial kepada para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP); Pelatihan Kemandirian Berupa Ternak Ayam Petelur dan Pembuatan Sabun kepada para WBP.

“Serta Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang dengan BNN Kota Tangerang, PT. Swen Inovasi Transfer, Yayasan Indonesia Bangkit dan Bersinar serta Sekolah Tinggi Theologia Victory Jakarta,” sebutnya.

Selain Kalapas beserta jajarannya, turut hadir juga Muji Raharjo Drajat Santoso selaku Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Banten dan jajaran. Tak lupa, acara juga dihadiri oleh Komisaris Besar (Kombes) Pol Hendri Marpaung selaku Kepala BNN Provinsi Banten; AKBP Ichlas Gunawan selaku Kepala BNN Kota Tangerang; Liza Puspadewi selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang; Abduh Surahman selaku Kepala Dinas Ketahanan Pangan; Jamaludin selaku Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang; Deden Suliana selaku Kepala UPT BLK Kota Tangerang; Sri Wahyuni selaku Direktur PT. Swen Inovasi Transfer; Pdt. John J. Manopo selaku Ketua Yayasan Indonesia Bangkit dan Bersinar, serta Pdt. Pieter Otta selaku Ketua Sekolah Tinggi Theologia Victory Jakarta.

Dalam Program Rehabilitasi Medis dan Sosial kepada para WBP, diikuti oleh 340 WBP, dengan rincian 240 WBP mengikuti Rehabilitasi Sosial dan 100 WBP mengikuti Rehabilitasi Medis. Sedangkan dalam Pelatihan Kemandirian Berupa Ternak Ayam Petelur dan Pembuatan Sabun diikuti oleh total 40 WBP.

“Kesemua WBP ini telah diassesmen dengan mengajak pihak-pihak terkait,” ujar Kadek lagi.

Dikatakannya, untuk Penandatanganan MoU antara Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang dengan Yayasan Indonesia Bangkit dan Bersinar serta Sekolah Tinggi Theologia Victory Jakarta, kerja samanya dalam bentuk pemberian perkuliahan teologi kepada para 30 WBP yang beragama Kristiani. Harapan dari perkuliahan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman teologi yang kuat bagi pengembangan pelayanan gereja dan masyarakat.

“Ini juga merupakan salah satu upaya dalam mewujudkan Resolusi Tahun 2021 Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang yakni Mewujudkan Lapas Pemuda Tangerang sebagai Pusat Pendidikan Narapidana,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Umum HMI MPO Ahmad Latupono mengapresiasi kegiatan positif yang dilakukan oleh Kalapas Pemuda Kelas IIA Tangerang tersebut.

“Kegiatan positif adalah inovasi nyata untuk memberikan pembekalan kepada Narapidana. Dan program ini sangat luar biasa sekali,” ujar Ahmad Latupono.

Kata Ahmad Kalapas telah mampu memberikan kontribusi positif demi kemajuan Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang dalam hal kegiatan pendidikan Narapidana.

“Semoga tetap istiqomah dan konsisten agar Lapas Pemuda Kelas IIA menjadi percontohan dari Lapas lainnya,” tandasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.