Rusuh Kongres Reuni 212, Rizal Kobar: Sebentar… Sebentar Kasih Kesempatan Saya Bicara

oleh -779 Dilihat

Jakarta – Rizal Kobar sempat bentak Ustadz Muhammad Gatot saptono Al Khaththath di acara jumpa pers panitia Reuni Akbar 212 di Wisama Persaudaraan Haji Indonesia (PHI) Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Ia membentak para narasumber ketika dirinya tidak diberikan kesempatan untuk mengkritisi konten konferensi pers oleh para narasumber.

“Sebentar… sebentar. Kasih kesempatan saya bicara Ustadz. Harusnya konferensi pers itu gak begini, enggak hanya menyampaikan susunan acara. Tapi menyampaikan sikapnya bahwa Presidium Alumni 212 itu begini dan begini,” kata Rizal yang mendadak membuat kondisi semakin tidak kondusif, Jumat (1/12/2017).

Kritikan itu pun langsung ditepis oleh Ustadz Al Khaththath bahwa ini bukan agenda debat tapi jumpa pers panitia dengan awak media, terkait dengan informasi kegiatan Maulid Agung dan Reuni Akbar 212 di Monas.

“Tunggu bang Rizal. Ini belum masuk agenda (Kongres), ini masih Jumpa Pers dan mohon tenang,” kata Al Khaththath menanggapi sikap Rizal.

Bukannya nada diturunkan justru Rizal semakin keras berbicara. Bahkan dia siap berdiri tegak di atas podium jika tidak diberikan kesempatan menyampaikan kritikannya itu.

“Saya pasti ikuti apa kata Ulama, tapi untuk konferensi pers kali ini kan sebaiknya yang disampaikan itu sikap, bukan susunan acara. Dan dari tadi sepanjang konferensi pers kan hanya susunan acara yang disampaikan,” timpal Rizal.

Merasa tidak dihargai oleh Rizal, Al Khaththath pun tampak semakin marah. Bahkan ia pun meminta agar Rizal diam dan menghargainya sebagai Ulama.

“Anda diam… anda diam. Anda menghargai saya enggak?. Anda diam dulu,” tegas Al Khaththath dengan nada marahnya.

Namun sekalu lagi, seruan Al Khaththath ini pun malah ditanggapi berbeda oleh Rizal dan temannya.

“Harganya berapa?” teriak salah satu sahabat Rizal di dalam Aula itu.

Situasi sempat memanas namun bisa diredam oleh panitia dan keamanan. Jumpa pers pun dilanjutkan hingga berakhir.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.